Era Baru Pembelajaran: Aplikasi Edufecta Menopang Digitalisasi Pendidikan Merdeka Belajar
Dunia pendidikan Indonesia tengah memasuki fase krusial dengan inisiatif Merdeka Belajar, yang menggarisbawahi pentingnya inovasi dan adaptasi terhadap perkembangan zaman. Dalam konteks ini, Era Baru Pembelajaran yang didukung oleh digitalisasi menjadi prioritas utama. Aplikasi Edufecta, yang dikembangkan oleh PT IndoSterling Technomedia (TECH), tampil sebagai penopang strategis dalam mewujudkan visi ini, menjembatani kesenjangan akses dan meningkatkan kualitas edukasi secara merata.
Era Baru Pembelajaran yang ditawarkan Edufecta selaras dengan pernyataan Mendikbud Ristek, Bapak Nadiem Makariem, di Transforming Education Summit (TES) Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). Beliau menekankan bahwa Indonesia telah memasuki era digitalisasi pendidikan, di mana setiap siswa, tanpa terkecuali, dapat mengakses materi pelajaran yang sama. Ini adalah langkah fundamental menuju pemerataan kesempatan belajar, tidak lagi terbatas oleh lokasi geografis atau status sosial ekonomi. Aplikasi super seperti Edufecta mempermudah guru dalam menyampaikan materi dan siswa dalam menerima informasi, menjadikan proses belajar lebih interaktif dan personal.
CEO PT Technomedia Interkom Cemerlang (Edufecta), Ucu Komarudin, mengemukakan bahwa aplikasi ini dirancang untuk memberikan kemudahan bagi seluruh ekosistem pendidikan. Ini mencakup siswa yang bisa belajar sesuai kecepatan mereka sendiri, guru yang memiliki akses ke berbagai sumber daya pengajaran, serta orang tua yang dapat memantau perkembangan anak. Implementasi teknologi digital ini bukan hanya tentang memindahkan buku ke layar, melainkan tentang menciptakan lingkungan belajar yang dinamis dan responsif terhadap kebutuhan individu. Keberhasilan ini juga akan terlihat pada data performa siswa yang terekam secara sistematis, misalnya, pada akhir tahun ajaran 2024/2025, yang dapat menjadi acuan evaluasi.
Melalui pendekatan digital, Era Baru Pembelajaran dengan dukungan Edufecta juga bertujuan meningkatkan kualitas akademik. Dengan akses ke materi yang kaya, modul interaktif, dan alat evaluasi yang canggih, siswa dapat memperoleh pemahaman yang lebih mendalam. Guru, di sisi lain, dapat memanfaatkan fitur analitik untuk mengidentifikasi area kekuatan dan kelemahan siswa, memungkinkan pendekatan pengajaran yang lebih terpersonalisasi.
Secara keseluruhan, Edufecta memposisikan diri sebagai katalisator penting dalam Era Baru Pembelajaran di Indonesia. Dengan menopang inisiatif digitalisasi Merdeka Belajar, aplikasi ini tidak hanya mempermudah akses dan interaksi, tetapi juga secara fundamental berkontribusi pada peningkatan kualitas dan relevansi pendidikan nasional di era digital ini. Ini adalah investasi strategis untuk masa depan pendidikan yang lebih inklusif dan berkualitas.