Memajukan Pendidikan Anak Bangsa: Kontribusi Perusahaan Pembiayaan dalam Program Orang Tua Asuh
Pendidikan adalah investasi jangka panjang untuk masa depan suatu negara, dan upaya Memajukan Pendidikan Anak Bangsa memerlukan kolaborasi dari berbagai pihak. Sektor swasta, khususnya perusahaan pembiayaan, kini semakin menunjukkan peran aktifnya dalam mendukung akses edukasi. Salah satu contoh cemerlang adalah kontribusi PT Bussan Auto Finance (BAF) melalui program “Orang Tua Asuh”, yang secara konsisten memberikan dukungan signifikan kepada anak-anak sekolah dasar yang membutuhkan.
Program “Orang Tua Asuh” yang digagas BAF sebagai bagian dari program CSR “BAF Peduli Anak” ini bertujuan langsung untuk membantu siswa-siswi yang memiliki keterbatasan finansial agar tidak putus sekolah. Untuk tahun ajaran 2024/2025, program ini telah menyalurkan bantuan kepada 680 siswa sekolah dasar di wilayah Maluku. Lokasi ini dipilih berdasarkan hasil survei kebutuhan pendidikan yang menunjukkan urgensi dukungan di sana, memastikan bantuan mencapai mereka yang paling memerlukan.
BAF telah menjalin kemitraan erat dengan Gerakan Nasional Orang Tua Asuh (GNOTA) selama lima tahun. Kemitraan strategis ini membuktikan komitmen jangka panjang BAF dalam upaya Memajukan Pendidikan Anak Bangsa. Sejak kemitraan ini dimulai, lebih dari 2.000 anak dari berbagai pelosok tanah air telah merasakan manfaat program ini, mendapatkan dukungan yang memungkinkan mereka melanjutkan pendidikan dan meraih cita-cita. Ini bukan sekadar angka, melainkan ribuan harapan yang terus menyala berkat uluran tangan BAF.
Yang menjadikan program ini istimewa adalah keterlibatan aktif dari para karyawan BAF. Setiap bulan, secara sukarela, karyawan-karyawan BAF menyumbangkan sebagian dari penghasilan mereka untuk mendukung biaya operasional dan kebutuhan pendidikan anak-anak asuh ini. Inisiatif ini tidak hanya sebatas bantuan finansial, melainkan juga menumbuhkan rasa kepemilikan dan kepedulian di antara karyawan. Mereka menjadi “orang tua asuh” yang memberikan dukungan emosional, motivasi, dan inspirasi bagi anak-anak tersebut, menunjukkan bahwa kepedulian dapat terwujud dalam bentuk yang lebih personal dan mendalam.
Kontribusi perusahaan pembiayaan seperti BAF dalam Memajukan Pendidikan Anak Bangsa ini patut menjadi teladan. Hal ini menunjukkan bahwa dunia usaha memiliki tanggung jawab sosial yang besar dan dapat berperan sebagai agen perubahan positif di masyarakat. Dengan investasi pada pendidikan, mereka turut serta dalam membentuk generasi mendatang yang lebih cerdas, berdaya saing, dan siap membangun masa depan Indonesia yang lebih cerah.